Posts about: BLIGHTED OVUM


Setiap ibu yang sedang hamil pada usia lewat tentunya selalu mengharapkan kehamilan yang sedang dijalaninya berjalan seperti diharapkannya, kehamilannya terus berlanjut hingga 9 bulan dengan sihat dan bayi dilahirkan nanti sempurna sifatnya.  Namun, manusia hanya mampu merancang namun kadang apa yang diharapkan dan dirancang mengecewakan diri mommy, termasuk mommy yang sudah disahkan hamil. Kehamilan yang diharapkan kadang hanya mampu bertahan separuh jalan akibat keguguran akibat pelbagai masalah termasuk kehamilan luar rahim, kehamilan anggur dan kehamilan kosong atau dengan istilahnya Blighted Ovum.

kantung kosong tanpa embrio

Blighted ovum juga dikenal sebagai kehamilan tanpa embrio. Pada saat terjadi persenyawaan, sel-sel tetap membentuk kantung ketuban, plasenta, namun telur yang telah menjalani proses  persenyawaan (konsepsi) tidak berkembang menjadi sebuah embrio. Pada kondisi blighted ovum kantung kehamilan akan terus berkembang, seperti kehamilan biasa, namun sel telur yang telah disenyawa gagal untuk berkembang secara sempurna. Maka pada ibu hamil yang mengalami blighted ovum, akan merasakan bahawa kehamilan yang dijalaninya biasa-biasa saja, seperti tidak terjadi sesuatu, kerana memang kantung kehamilan berkembang seperti biasa. Pada saat awal kehamilan, produksi hormon HCG tetap meningkat, ibu hamil ketika di uji hasilnya akan menunjukkan positif, juga mengalami gejala seperti kehamilan normal lainnya, mual muntah, pusing-pusing, sembelit dan tanda-tanda awal kehamilan lainnya. Namun ketika menginjak usia kehamilan 6-8 minggu, ketika ibu hamil penderita blighted ovum memeriksakan kehamilan ke doktor dan melakukan pemeriksaan USG, maka akan mengesan bahawa terdapat keadaan kantung kehamilan berisi embrio yang tidak berkembang. Jadi, gejala blighted ovum dapat dikesan melalui pemeriksaan USG atau hingga adanya perdarahan layaknya mengalami gejala keguguran mengancam kerana tubuh berusaha mengeluarkan hasil persenyawaan yang tidak normal.



Blighted ovum terjadi pada saat awal-awal kehamilan. Penyebab dari blighted ovum sampai saat ini belum diketahui secara pasti, namun kemungkinan ada faktor  kelainan kromosom, kelainan genetik, atau sel telur dengan keadaan kurang baik di senyawa oleh sperma normal atau sebaliknya. Sayangnya Blighted ovum tidak boleh di cegah atau dihindari. Untuk mommy yang hamil blighted ovum tiada jalan lain kecuali mengeluarkan hasil atau kantung kosong dari dalam rahim. Cara yang dilakukan dengan ubat khas atau D&C. Blighted ovum tidak memberi kesan terhadap rahim ibu atau terhadap masalah kesuburan. Seseorang yang pernah mengalami blighted ovum dapat kembali hamil normal. Namun jika ibu mengalami blighted ovum berulang, baiknya dilakukan pemeriksaan dan perawatan yang intensif, kerana dikhuatiri adanya kelainan kromosom yang wujud pada diri ibu atau suami. Doktor mungkin menyarankan untuk dilakukan ujian genetik atau juga dilakukannnya terapi selama 1-3 bulan sebelum mencuba hamil kembali, bergantung dari hasil pemeriksaan dokter.Bagi ibu yang mengalami blighted ovum, tetap tabah dan berdoa, masih besar harapan untuk bisa mendapatkan kehamilan normal di kehamilan selanjutnya. Sekali lagi kita hanya bisa merencanakan dan hanya ALLAH lah yang maha menentukan, tapi kita harus yakin bahwa ALLAH selalu memberi kita yang terbaik. Aamiin.



Untuk menyokong kehamilan yang sihat Ika menyarankan mommy daddy mengambil suplemen tambahan untuk menghasilkan telur dan sperma yang sihat serta berkualiti. Antara suplemen terbukti terbaik dan berkesan untuk penghasilan sperma berkualiti adalah VITAMIN E dan COQTROL PLUS. Selain itu, mommy boleh mengambil Set Kesuburan dan Set Hamil dari awal sebelum kehamilan lagi supaya kesihatan rahim dapat ditingkatkan dan kehamilan yang berlaku terus berkembang dengan sihat sempurna.



Untuk order online anda boleh klik   Ã‹SELL ORDER NOW " 


atau boleh whatsapp Ika directly untuk sebarang pertanyaan ok. {klik icon whatsapp}


A Better You Today. Theme by STS.